Ayampedia – Ayam Delaware merupakan salah satu ras ayam unggulan yang berasal dari Amerika Serikat. Ras ini dikenal memiliki dua keunggulan utama, yaitu sebagai ayam pedaging sekaligus penghasil telur yang baik. Dengan ciri bulu dominan putih dan bercorak hitam di leher serta ekor, ayam Delaware banyak digemari peternak karena penampilannya yang indah serta produktivitasnya yang tinggi.
Namun, agar bisa mendapatkan hasil maksimal, pemilihan bibit ayam Delaware yang berkualitas adalah langkah pertama yang sangat penting. Kesalahan dalam memilih bibit bisa berakibat pada rendahnya produktivitas dan tingginya angka kematian.
Berikut adalah panduan lengkap cara memilih bibit ayam Delaware berkualitas:
1. Pilih Induk yang Sehat dan Produktif
Bibit yang baik berasal dari indukan yang sehat. Pastikan indukan ayam Delaware:
- Aktif bergerak dan tidak lemas.
- Memiliki bulu yang bersih dan mengilap.
- Tidak menunjukkan tanda-tanda penyakit seperti diare, pilek, atau mata berair.
- Memiliki riwayat produksi telur dan pertumbuhan daging yang baik.
Induk yang sehat akan menurunkan sifat unggul kepada anakannya, sehingga bibit lebih kuat dan produktif.
2. Perhatikan Kondisi Fisik Anak Ayam (DOC)
Jika Anda membeli DOC (Day Old Chick) Delaware, berikut ciri-ciri DOC berkualitas:
- Tubuh gemuk berisi, tidak terlalu kurus.
- Bulu kering, halus, dan tidak kusut.
- Mata jernih dan cerah, tidak sayu.
- Paruh serta kaki lurus, tidak cacat.
- Berdiri tegap dan aktif bergerak.
DOC dengan kondisi ini lebih kuat menghadapi proses adaptasi dan memiliki daya tahan tubuh tinggi.
3. Pilih Bibit dengan Berat Ideal
Berat DOC juga menjadi indikator kualitas. Rata-rata DOC Delaware berkualitas memiliki bobot minimal 35 gram per ekor. Berat yang kurang dari itu biasanya menandakan bibit lemah dan sulit tumbuh optimal.
4. Pastikan Sumber Pembelian Terpercaya
Membeli bibit ayam Delaware sebaiknya dari peternak atau hatchery yang sudah memiliki reputasi baik. Jangan tergiur harga murah karena bisa saja bibit yang dijual berkualitas rendah atau bercampur dengan ras lain.
5. Perhatikan Faktor Genetik
Genetika sangat penting dalam menentukan kualitas ayam. Ayam Delaware yang murni akan menunjukkan ciri khas:
- Bulu dominan putih dengan sedikit corak hitam di leher dan ekor.
- Pertumbuhan cepat sebagai ayam pedaging.
- Produksi telur rata-rata 200–280 butir per tahun.
Jika bibit tidak menunjukkan ciri khas ini, kemungkinan bibit tersebut bukan ras murni atau hasil persilangan yang tidak terkontrol.
6. Hindari Bibit dengan Ciri Sakit
Bibit yang lemah dan sakit bisa terlihat dari:
- Nafas terengah-engah.
- Sayap menggantung.
- Tidak aktif dan lebih banyak diam.
- Kotoran encer menempel di dubur.
Bibit seperti ini sebaiknya dihindari karena akan meningkatkan risiko kerugian.
Kesimpulan
Memilih bibit ayam Delaware berkualitas adalah kunci utama dalam keberhasilan beternak. Mulai dari memperhatikan induk, kondisi fisik DOC, berat badan ideal, hingga memastikan sumber pembelian yang terpercaya, semuanya harus diperhatikan dengan baik. Dengan bibit unggul, peternak akan lebih mudah mendapatkan ayam Delaware yang sehat, cepat tumbuh, dan produktif baik dari sisi daging maupun telur.
About the Author
